IDE KREATIF : Dari luar tak ada yang istimewa dari gedung terbengkalai yang dulunya adalah New World Mall di kota Bangkok ini. Letaknya bahkan tersembunyi di antara lapak-lapak pedagang kaki lima yang berdiri semrawut di sekitarnya. Tetapi begitu masuk ke dalam Anda akan menemukan hal yang menakjubkan. Bagian dalam bangunan tersebut, yang dipenuhi air berisi ribuan ikan koi hitam dan putih.

Ikan koi yang hidup di dalam bangunan bekas mall memang terdengar aneh. Dan fenomena ini memang tidak terbentuk secara alami. Dilaporkan Daily Mail, mall ini ditutup pada tahun 1997 karena sebab yang tak diketahui. Pada tahun 1999 terjadi kebakaran yang merusak sebagian bangunan, hingga menjadikan bagian atapnya hilang tanpa sisa.



Hujan selama bertahun-tahun akhirnya memenuhi bangunan tersebut dengan air. Dan gedung terbengkalai itu akhirnya menjadi sarang nyamuk yang mengganggu kesehatan warga. Untuk mengatasinya, penduduk setempat menyampaikan sebuah ide cemerlang. Mereka berniat untuk menempatkan bibit ikan koi di lantai mall yang kini berubah jadi kolam air hujan tersebut. Dengan langkah itu diharapkan jumlah nyamuk di sana akan berkurang karena disantap ikan.



Akhirnya rencana tersebut diwujudkan oleh warga. Bibit ikan koi hitam dan putih disebar di kolam mall. Kemudian ikan-ikan itu dibiarkan begitu saja. Tak dipelihara atau diberi makan. Tak disangka, salam waktu beberapa tahun saja jumlah ikan di sana sudah berlipat ganda hingga ribuan. Sekarang bangunan yang terbengkalai itu menjadi fenomena yang menakjubkan. Walaupun begitu tak dapat diketahui apakah warga setempat pernah mengambil ikan di sana, mengingat jumlah ikan di sana yang begitu berlimpah. [tsr]
Axact

KAOS MAKALULA

KAOS MAKALULA adalah blog membahas tentang cara pembuatan Kaos Dakwah sampai bagaimana cara menjual Kaos Dakwah Online maupun offline, Silakan cari artikel di GHIRAH.COM..Terima Kasih telah berkunjung di blog sederhana ini, Jika antum PRODUSEN KAOS DAKWAH ATAU DISTRO MAU KERJASAMA SILAKAN KONTAK NO TLP YANG ADA DI WEB GHIRAH.COM

Post A Comment:

0 comments: